Rancangan saluran terbuka dalam kolam pengendapan lumpur untuk rencana pengendalian air tambang di area eksisting front 1 PT Semen Padang, Sumbar

DETAIL KOLEKSI

Rancangan saluran terbuka dalam kolam pengendapan lumpur untuk rencana pengendalian air tambang di area eksisting front 1 PT Semen Padang, Sumbar

2.5

Oleh : Bella Kania Penbritin

Info Katalog

Nomor Panggil : 641/TT/2019

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : Reza Aryanto

Pembimbing 2 : Christin Palit

Subyek : Mining - Drainage

Kata Kunci : catchment area, runoff debit, drainage, settling pond.

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2019_TA_TB_073001400017_Halaman-Judul.pdf	17
2.	2019_TA_TB_073001400017_BAB-1.pdf	4
3.	2019_TA_TB_073001400017_BAB-2.pdf	26
4.	2019_TA_TB_073001400017_BAB-3.pdf	5
5.	2019_TA_TB_073001400017_BAB-4.pdf	10
6.	2019_TA_TB_073001400017_BAB-5.pdf	1
7.	2019_TA_TB_073001400017_Daftar-pustaka.pdf	1
8.	2019_TA_TB_073001400017_Lampiran.pdf	46

Abstrak
Abstract

P PT Semen Padang, Sumatera Barat merupakan tambang batu gamping, silika dan tanah liat. PT Semen Padang melakukan kegiatan penambangan dengan menggunakan sistem tambang terbuka dengan metode quarry pada area Bukit Karang Putih. Metodepenambangan ini berhubungan langsung dengan alam terbuka dimana air menjadi masalahutama yang sering ditemukan. Pada area penelitian tepatnya di area eksisting front 1terdapat sistem penyaliran tambang yang belum optimal karena terdapat banyak genanganair. Oleh karena itu, dari penelitian ini diharapkan bisa merancang saluran terbuka yangdapat mengalirkan air keluar dari area front 1 dan kolam pengendapan lumpur yang mampu menampung debit air limpasan. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif yaitumetode dilakukan lebih fokus pada data angka yang diolah berupa penentuan luasancatchment area, curah hujan rencana dengan perhitungan distribusi Gumbell. Penentuanluasan catchment area ditentukan dengan software Autocad Civil 3D dihasilkan luasancatchment area sebesar 511.431 mÂ². Kemudian, untuk penentuan debit air limpasanditentukan dengan rumus rasional dengan dan untuk penentuan dimensi saluran terbukaditentukan dengan rumus Manning. Berdasarkan penelitian diperoleh debit air limpasanyang dihasilkan sebesar 35,8 mÂ³/detik dengan intensitas curah hujan sebesar 279,8 mm/jamdan koefisien run off (C) sebesar 0,9. Selanjutnya melakukan penentuan dimensi saluranterbuka dengan rumus Manning yang menghasilkan dimensi saluran terbuka berupakeliling penampang basah (P) sebesar 1,28 m, luas penampang basah (A) 2,46 mÂ²,kedalaman saluran (H) 1,21 m, lebar bagian atas saluran (B) 1,42 m, lebar bagian bawah saluran (b) 3,44 m, dan kedalaman air (h) 1,01 m. Dengan dimensi tersebut di dapatpanjang total saluran sebesar 225,9 m dan daya tampung saluran sebesar 5.347 mÂ³.Kemudian, untuk rancangan KPL dibuat berdasarkan kebutuhan perusahaan dan di dapatdimensi berupa panjang kolam sebesar 74m, lebar kolam 40 m, kedalaman kolam 4 m,lebar setiap kompartemen 6m dan jumlah kompartemen sebanyak 5 segmen. Dari dimensitersebut di dapat kecepatan pengendapan KPL sebesar 1,94 m/detik dengan daya tampungKPL sebesar 11840 mÂ³ serta waktu maintenance kolam sebanyak 164 hari atau setiap 5bulan. Dengan dibuatnya rancangan saluran terbuka dan KPL maka di harapkan sistempenyaliran tambang area front 1 dapat berfungsi secara optimal.

P PT Semen Padang, West Sumatra is a mine of limestone, silica and clay. PTSemen Padang conducts mining activities using an open pit mining system with thequarry method in the Bukit Karang Putih area. This mining method is directlyrelated to nature where water is a major problem that is often found. In theresearch area, precisely in the existing front 1 area, there is a mine drainagesystem that is not optimal because there are many puddles. Therefore, from thisstudy it is expected to be able to design an open channel that can drain water out ofthe front 1 area and mud settling pond which is able to accommodate runoff waterdischarge. The research method uses quantitative methods, namely the method iscarried out more focused on numerical data that is processed in the form ofdetermining the area of catchment area, rainfall plan with the calculation ofGumbell distribution. Determination of the area of the catchment area wasdetermined by the 3D Civil Autocad software resulting in a catchment area of511,431 mÂ². Then, to determine runoff water discharge determined by a rationalformula with and for determination of open channel dimensions determined by theManning formula. Based on the research obtained runoff water dischargeproduced is 35.8 m dihasilkan / sec with rainfall intensity of 279.8 mm / hour andrun off coefficient (C) of 0.9. Next is to determine the dimensions of the openchannel with the Manning formula which produces open channel dimensions in theform of a wet cross section (P) of 1.28 m, wet cross-sectional area (A) 2.46 mÂ²,channel depth (H) 1.21 m, section width above the channel (B) 1.42 m, the width ofthe bottom of the channel (b) 3.44 m, and the depth of water (h) 1.01 m. With thisdimensions the total drainage length is 225.9 m and the drainage capacity is 5.347mÂ³. Then, for the MPA design based on the needs of the company and in thedimensions of the pond length of 74m, the width of the pond is 40m, the ponddepth is 4m, the width of each compartment is 6m and the number of compartmentsis 5 segments. From this dimensions the pond settlingâ€™s speed is 1.94 m / s with anpond capacity of 11840 mÂ³ and a pond maintenance time of 164 days or every 5months. With the design of drainage and pond it is expected that the front 1 areamine drainage system can function optimally.