Kajian awal reduksi total suspended solid pada air asam ambang artificial menggunakan ekoenzim dari limbah organik dan permbandingannya dengan menggunakan tawas
S Salah satu dampak yang ditimbulkan dari adanya kegiatan pertambangan adalah munculnya air asam tambang. Air asam tambang dapat menyebabkankerusakan berkepanjangan pada tanah, air, dan keanekaragaman hayati. MenurutKeputusan Menteri Lingkungan Hidup No 113 Tahun 2003, air asam tambangharus dilakukan pengelolaan supaya memenuhi standar baku mutu air limbahpertambangan sebelum dapat dialirkan ke badan perairan. Pada penelitian inidilakukan treatment atau pengolahan air asam tambang artificial secara aktif yaitudengan menggunakan ekoenzim yang terbuat dari limbah organik dan denganmenggunakan tawas. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruhdan potensi dari penggunaan ekoenzim serta perbandingannya dengan penggunaantawas dalam mereduksi total padatan tersuspensi air asam tambang artificial.Dilakukan treatment atau pengolahan dengan menggunakan ekoenzim dan tawasserta campuran keduanya. Pengolahan air asam tambang artificial menggunakanekoenzim dengan konsentrasi 20% sebanyak 10 ml, 20 ml dan 30 ml. Padapenggunaan tawas digunakan variasi massa sebesar 0,0009 gr, 0,002 gr 0,007 grdan 0,01 gr. Pada treatment air asam tambang artificial menggunakan ekoenzimdiperoleh hasil paling optimal pada penambahan 10 ml ekoenzim 20% dengan hasilreduksi TSS sebesar 65,2%. Sedangkan pada tawas hasil paling optimal terdapatpada penambahan 0,0009 gr dengan hasil reduksi sebesar 94,2% dan 0,002 grdengan hasil reduksi sebesar 95,6%. Sehingga pada treatment air asam tambangartificial dengan menggunakan campuran keduanya. Dilakukan denganmenambahkan tawas 0,0009 gr kedalam air asam tambang artificial kemudiandimasukkan kedalam shaker incubator pada suhu 35ºC dengan kecepatan 100 rpmselama 10 menit lalu didiamkan selama 30 menit dan ditambahkan 10 ml ekoenzim20%. Hal yang sama juga dilakukan pada campuran antara 0,002 gr tawas dan 10ml ekoenzim 20%. Hasil reduksi terbesar diperoleh dari campuran antara 10 mlekoenzim 20% dan 0,002 gr tawas yaitu sebesar 91,3 %. Sehingga diketahui bahwareduksi TSS terbaik dari penelitian ini adalah menggunakan tawas, akan tetapipenggunaan tawas menimbulkan endapan yang lebih banyak dibandingkanmenggunakan ekoenzim. Baik penggunaan ekoenzim maupun tawas dapatmenyebabkan turunnya pH sehingga digunakan karbon aktif untuk menaikkan pH.
O One of the impacts of mining activities is the emergence of acid minedrainage. Acid mine drainage can cause lasting damage to soil, water andbiodiversity. According to the Decree of the Minister of the Environment No. 113of 2003, acid mine drainage must be managed in order to meet the quality standardsof mining wastewater before it can be channeled into water bodies. In this research,treatment or treatment of artificial acid mine drainage is actively carried out,namely by using eco enzymes made from organic waste and by using alum. Thisstudy aims to determine the effect and potential of the use of eco enzymes and theircomparison with the use of alum in reducing total suspended solids in artificial acidmine drainage. Treatment or processing is carried out using eco enzymes and alumand a mixture of both. Artificial acid mine water treatment uses eco enzymes witha concentration of 20% as much as 10 ml, 20 ml and 30 ml. In the use of alum usedmass variations of 0.0009 gr, 0.002 gr 0.007 gr and 0.01 gr. In the treatment ofartificial acid mine drainage using eco enzymes, the most optimal results wereobtained by adding 10 ml of 20% eco enzymes with a TSS reduction of 65.2%. Whilein alum the most optimal results were found in the addition of 0.0009 g with areduction of 94.2% and 0.002 g with a reduction of 95.6%. So in the treatment ofartificial acid mine drainage by using a mixture of both. This is done by adding0.0009 g of alum into artificial acid mine drainage then put into a shaker incubatorat a temperature of 35ºC at a speed of 100 rpm for 10 minutes and then allowed tostand for 30 minutes and add 10 ml of 20% eco enzyme. The same was done on amixture of 0.002 g of alum and 10 ml of 20% eco enzymes. The largest reductionresults were obtained from a mixture of 10 ml of 20% eco enzymes and 0.002 g ofalum, which was 91.3%. So it is known that the best TSS reduction from this studyis using alum, but the use of alum causes more sediment than using eco enzymes.Both the use of eco enzymes and alum can cause a decrease in pH so that activatedcarbon is used to increase the pH.