P Perencanaan Sistem Jaringan Drainase Kecamatan Jambi Timur dibangun untuk mengatasi masalah timbulnya genangan air hujan dan terjadinya banjir yang dikaitkan dengan upaya pengamanan sarana dan prasarana kota yang ada. Sasaran pokok dalam Perencanaan Sistem Jaringan Drainase Kecamatan Jambi Timur terutama ditekankan pada perencanaan perbaikan dan rehabilitasi sistem jaringan drainase yang sudah ada.Wilayah Kecamatan Jambi Timur terdiri dari 10 kelurahan yaitu Kelurahan Sulanjana,Kelurahan Budiman, Kelurahan Talang Banjar, Kelurahan Pavo Selincah, Kelurahan Tanjung Sari,Kelurahan Tanjung Pinang, Kelurahan Rajawali, Kelurahan Kasang. Kelurahan Kasang Jaya, dan Kelurahan Sijenjang dengan luas wilayah 2.021 Ha. Secara geografis, Kota Jambi terletak pada posisi 103°40’1,67” Bujur Timur dan 01°40’1,07” Lintang Selatan dengan ketinggian 10 — 70 meter di atas permukaan laut.Sistem drainase di Kecamatan Jambi Timur terdiri dari sistem drainase makro dan sistem drainase mikro. Sistem drainase makro merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, yang memiliki tuas 42.142 Km2, dengan debit maksimum per-tahun 11.343,97 m'/dik dan debit minimum per-tahun 696 m?/dtk serta mempunyai lebar 400 m dengan beberapa anak sungai yang bermuara ke Sungai Batanghari. Sistem drainase mikro di Kecamatan Jambi Timur merupakan saluran buatan yang pada umumnya terletak pada kiri dan kanan badan jalan. Kondisi saluran drainase permanen sepanjang 30.801 m, dengan kondisi yang rusak berat 1.250 m dan rusak ringan 3.694 m. Pada musim hujan ditemukan beberapa genangan air yang disebabkan kondisi saluran yang sudah tidak mampu menampung air alau wilayah tersebut tidak dilengkapi dengan saluran drainase atau saluran yang ada telah rusak.Dari hasil perhitungan rumus Intensitas Curah Hujan, digunakan perhitungan rumus Prof. Talbot 1881 dengan Periode Ulang Hujan (PUH) yang dipilih adalah 5 tahun dan 10 tahun. Dengan rumus sebagai berikut: I5 = 3898,148 / (tc + 9,798) dan I10 = 5548,035 /(tc + 9,798).Dari perhitungan didapat debit rencana banjir (Q) pada jaringan drainase berkisar antara 0,204- 4,385 m3/dtk, dengan kecepatan aliran (V) 0,79 — 3,0 m3/dtk. Bentuk saluran direncanakan persegi panjang dengan jenis material dari beton, dengan lebar saluran (b) rata-rata antara 0,56 - 1,795 m dan kedalaman galian (H) rata-rata antara 0,69- 2,75 m.Anggaran biaya untuk perencanaan sistem drainase di Kecamatan Jambi Timur ini membutuhkan dana sebesar Rp. 2.555.664.300,-. Karena biaya yang dibutuhkan sangat besar, maka kegiatan pembuatan saluran drainase dan bangunan pelengkap dilakukan melalui 2 tahap, yaitu Tahap I (Pengadaan Saluran Drainase dan beton) sebesar Rp. 1.524.007.500,- dan Tahap II (galian tanah) sebesar Rp. 1.031.656.800,-.