Analisis pengaruh faktor pertumbuhan ekonomi, pendidikan, dan pengangguran terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Indonesia
A Adanya penurunan kemiskinan yang tidak di imbangi dengan penurunan ketimpangan distribusi pendapatan menjadi permasalahan dalam penelitian ini, sehingga perlu diadakan analisis lebih lanjut terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Indonesia. Penelitian inibertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor pertumbuhan ekonomi, pendidikan dan pengangguran terhadap ketimpangan distribusi pendapatan dan melihat provinsi mana yang berkontribusi paling tinggi terhadap ketimpangan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi Panel dengan bantuann alat analisis Eviews 8. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data gini rasio, Laju Pertumbuhan PDRB, Rata-rata Lama sekolah, dan tingkat pengangguran terbuka dari 33 Provinsi dalam jangka waktu 2007 hingga 2016 (330 observasi). Hasil yang didapat memperlihatkan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh terhadap ketimpangan distribusi pendapatan, sedangkan pendidikan berpengaruh positif dan pengangguran berpengaruh negatif terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Dari hasil konstanta yang didapat menunjukan bahwa Banten merupakan provinsi dengan tingkat ketimpangan tertinggi.
T The existence of poverty reduction that is not followed by the decrease in inequality of income distribution has been a problem in this research, so there needs to be a further analysis on determinant of the inequality of income distribution in Indonesia. The purpose of this study is analyze the impact of economic growth, education and unemployment on the inequality of income distribution and see which provinces contribute the most to income inequality in Indonesia. This study used Panel regression analysis with the Eviews 8 analysis tool. The data used in this research are Gini ratio, GDRP growth rate, mean of school duration, and open unemployment rate from 33 Provinces within 2007 to 2016 (330 observations ). The results show that economic growth has no impact on income inequality, at the same time education has a positive impact and unemployment has a negative impact on income inequality in Indonesia. The results show that Banten is a province with the highest level of income inequality.