Analisis perbedaan industri semen, keramik, dan makanan dan minuman pada dukungan tujuan pembangunan berkelanjutan
P Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan tingkat pengungkapan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan oleh perusahaan yang bergerak di sektor yang diindikasikan sebagai salah satu penghasil emisi Gas Rumah Kaca (GRK) terbesar, yaitu sub sektor industri keramik, semen, serta makanan dan minuman. Data sekunder yang digunakan dalam mencari informasi tersebut adalah melalui laporan keberlanjutan dan/atau laporan tahunan dari 48 perusahaan yang bergerak di sektor industri keramik, semen, serta makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017 – 2020.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian analisis isi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa masih sedikit dukungan dari perusahaan-perusahaan yang bergerak di ketiga sektor tersebut dalam mendukung TPB. Secara keseluruhan, TPB yang paling banyak didukung adalah TPB 3 “Kehidupan sehat dan sejahteraâ€, TPB 12 “Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab†dan TPB 13 “Penanganan perubahan iklimâ€.
T This study aims to reveal the level of disclosure of the Sustainable Development Goals by companies operating in sectors indicated as one of the largest emitters of Greenhouse Gases (GHG), namely the ceramics, cement, and food and beverage sub-sectors. The secondary data used in seeking this information is through sustainability reports and/or annual reports from 48 companies engaged in the ceramics, cement, and food and beverage industries listed on the Indonesia Stock Exchange in 2017 – 2020.This study uses a quantitative approach with content analysis research methods. The results of this study found that there was still little support from companies operating in the three sectors in supporting TPB. Overall, the most widely supported TPBs were TPB 3 “Healthy and prosperous lifeâ€, TPB 12 “Responsible consumption and production†and TPB 13 “Climate change managementâ€.