H Hiv/aids merupakan masalah kesehatan global, termasuk di indonesia. meskipun ada upaya penanggulangan, stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan hiv/aids (odha), terutama perempuan odha, tetap menjadi hambatan dalam pencapaian kesejahteraan dan keadilan sosial. hal ini terlihat pada perempuan odha yang mengalami diskriminasi di kecamatan kebomas kabupaten gresik. penelitian ini bertujuan untuk menjawab dua pokok permasalahan: 1) bagaimana penerapan implementasi peraturan perundang-undangan terkait pelindungan perempuan odha di kecamatan kebomas kabupaten gresik? 2) bagaimana upaya yang dapat dilakukan terhadap pandangan masyarakat yang negatif terhadap perempuan yang terjangkit hiv di kecamatan kebomas kabupaten gresik? metode yang digunakan adalah empiris dengan pendekatan sosio-legal dan deskriptif. data primer dikumpulkan melalui wawancara dan data sekunder melalui studi kepustakaan. penelitian ini mengungkapkan bahwa implementasi cedaw dan regulasi perlindungan perempuan odha di kecamatan kebomas masih lemah. banyak perempuan odha tidak mengetahui hak-hak mereka dan menghadapi diskriminasi dari masyarakat, layanan kesehatan, dan keluarga. upaya pemerintah juga sangat minim sehingga menyebabkan pandangan masyarakat yang negatif terhadap perempuan odha, hal ini dipengaruhi oleh stigma dan kesalahpahaman mengenai hiv/aids, yang mengakibatkan perlakuan diskriminatif. perempuan sering disalahkan dan dianggap sebagai pihak yang berdosa, memperburuk situasi diskriminasi.