Kajian efektifitas pengolahan air limbah domestik pada lahan basah buatan menggunakan tanaman Echinodorus palaefolius dan vetiveria zizanioides
L Lahan basah buatan merupakan pengolahan air limbah yang memanfaatkan tanaman untuk mereduksi bahan pencemar. Air limbah domestik umumnya akan dibuang langsung ke selokan tanpa melalui proses pengolahan terlebih dahulu. Pada penelitian ini menggunakan lahan basah buatan dengan tipe sub surface flow aliran horizontal yang terletak di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan dengan menggunakan tanaman Melati Air (Echinodorus palaefolius) dan Akar Wangi (Vetiveria zizanioides). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menurunkan konsentrasi pencemar BOD dan COD dengan menggunakan tanaman Melati Air dan Akar Wangi. Penelitian ini menggunakan metode yaitu grab sampling, SNI 06-6989.14- 2004, SNI 6989.72-2009 dan SNI 6989.73:2009. Debit air limbah yang masuk pada lahan basah buatan yaitu 2,4 m3/hari dengan waktu tinggal selama 2 hari. Beban organik yang dapat tersisihkan pada parameter COD yaitu 448,80 kgCOD/ha/Hari– 1724,8 kgCOD/Ha/Hari sedangkan pada parameter BOD yaitu 1225 kgBOD/ha/hari – 1794,87 kgBOD/ha/hari. Nilai rata-rata pada penyisihan massa(r) untuk parameter COD yaitu 15,65 kg/m2/hari sedangkan untuk parameter BOD yaitu 18,39 gr/m2/hari. Nilai rata-rata pada penyisihan areal (kA) untuk parameter COD yaitu 0,24 m/hari sedangkan untuk parameter BOD yaitu 0,09 m/hari. Nilai rata-rata pada penyisihan volumetrik (kV) pada parameter COD yaitu 0,40 /hari sedangkan untuk parameter BOD yaitu 0,15 /hari. Hasil penelitian menunjukkan efisiensi penyishian bahwa pada parameter COD yaitu berkisar antara 19,62% - 27,22% dan BOD berkisar antara 5,33% - 50,25%.
C Constructed wetland is a wastewater treatment that uses plants to reduce pollutants. Domestic wastewater will generally be discharged directly into sewer without a treatment process. In this research, constructed wetland will be used with horizontal flow sub surface flow type which located in Srengseng Sawah, South Jakarta by using Melati Air (Echinodorus palaefolius) and Akar Wangi (Vetiveria zizanioides) plants. The purpose of this research is to reduce the concentration of BOD and COD pollutants using Melati Air and Akar Wangi plants. This research used grab sampling methods, SNI 06-6989.14-2004, SNI 6989.72-2009, and SNI 6989.73:2009. The wastewater that flow through the constructed wetlands is 2,4 m3/day with a retention time of 2 days. Organic laod that can be removed of the COD parameter is 448,80 kgCOD/ha/day – 1724,8 kgCOD/ha/day while the BOD parameter is 1225 kgBOD/ha/day – 1794,87 kgBOD/ha/day . the average removal mass (r) of the COD parameter is 15,65 gr/m2/day while the BOD parameter is 18,39 gr/m2/day . the average areal removal (kA) of the COD parameter is 0,24 m/day while the BOD parameter is 0,09 m/day. The average value volumetric removal (kV) of the COD parameter is 0,40/day while the BOD parameter is 0,15/day. The result showed that the COD parameters ranged between 19,62% - 27,22% and BOD ranged from 5,33% - 50,25%.