D Di dalam era modern saat ini, menanam saham di pasar modal merupakanhal yang menjadi daya tarik bagi investor, baik investor domestik maupun investorasing. Para investor mencari tahu pengaruh antara struktur kepemilikan sahamterhadap kinerja perusahaan guna mendapatkan keuntungan yang lebih optimal dari modal yang telah ditanamkannya di perusahaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh antara struktur kepemilikan terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2015. Penelitian ini menggunakan variabel independen yaitu kepemilikan institusional, kepemilikan domestik, dan kepemilikan asing. Selain itu penelitian ini juga menggunakan variabel kontrol yaitu leverage, ukuran perusahaan, growth, liquidity, investasi, resiko perusahaan dan umur perusahaan. Dan variabel dependen yaitu kinerja perusahaan yang diukur menggunakan Tobins Q dan Return On Assets.Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 perusahaan maufaktur. Dari hasil pengolahan data menggunakan regresi panel (OLS) ditemukan bahwa leverage mempunyai pengaruh signifikan positif dan size mempunyai pengaruh signifikan negatif terhadap kinerja perusahaan (Tobin’s Q) kepemilikan institusi domestik mempunyai pengaruh signifikan negatif terhadap kinerja perusahaan (ROA). Implikasi dari penelitian ini adalah sebaiknya perusahaan dan investor lebih memperhatikan kepemilikan institusi domestik, leverage, dan size.