Peranan keahlian internal auditor untuk mencegah kecurangan (fraud)
P Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan keahlian internal auditor dalam mencegah kecurangan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 53 responden dari internal auditor yang bekerja di delapan bank, diantaranya 4 bank pemerintah yaitu Bank BNI, Bank BTN, Bank BRI dan Bank Mandiri, sedangkan 4 bank lainnya merupakan bank swasta yaitu Bank Panin, Bank HSBC, BPR, dan Bank Danamon. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive convenience sampling, dimana kuesioner diberikan kepada internal auditor yang bekerja di bank tersebut. Alat analisis yang digunakan untuk pengujian hipotesa adalah regresi linier berganda. Peneliti melakukan penyebaran kuesioner sebanyak 80 kuesioner dengan kuesioner yang kembali sebanyak 53 kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keahlian internal auditor berpengaruh secara signifikan dalam mencegah tindakan kecurangan (fraud). Secara parsial, perilaku etis memiliki angka lebih tinggi dibandingkan komponen pengetahuan, strategi penentuan keputusan, ciri-ciri psikologis dan kemampuan berpikir. Bagi penelitian yang akan datang disarankan untuk melakukan penelitian dengan sampel yang lebih luas dan melakukan wawancara langsung dengan koresponden selain dengan kuesioner.
T The compilation of this research aimed at knowing the role of the internal expertise the auditor in preventing dishonesty. This research uses a sample of 53 respondents from the internal auditors who worked in eight bank, including four bank of government, namely Bank BNI, Bank BTN, Bank BRI, and Bank Mandiri, while four other bank are private banks that Bank Panin, Bank HSBC, Bank Perkreditan Rakyat, and Bank Danamon. The sampling technique used was purposive convenience sampling, in which the questionnaire given to the internal auditor who worked at the bank. Analytical tools used for testing the hypothesis is linear regression. Researches distribute 80 questionnaire, with about 53 the number of questionnaire were return. The result showed that the internal auditor’s expertise gives them significant influence in preventing acts of fraud. Partially, ethical behavior has a higher rate than component knowledge, strategic decision making, psychological traits and thinking skills. For future studies are advised to conduct research with larger samples and conduct direct interviews with correspondents in addition to questionnaire.