Evaluasi dan optimasi electric submersible pump (esp) pada sumur bp lapangan edc

DETAIL KOLEKSI

Evaluasi dan optimasi electric submersible pump (esp) pada sumur bp lapangan edc

2.3

Oleh : Bayu Pamungkas

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Djunaedi Agus Wibowo

Pembimbing 2 : Ziad Taurik

Subyek : Submersible pumps

Kata Kunci : Electric submersible pump, IPR, Evaluasi, Optimasi

Saat ini file hanya dapat diakses dari perpustakaan.

Status : Lengkap

Abstrak
Abstract

P Proses pengangkatan fluida dari sumur menuju ke permukaan terdapat duacara, yaitu dengan menggunakan cara natural flow yaitu dengan menggunakantenaga alami dari sumur itu sendiri yaitu pada saat sumur memiliki tekananreservoir yang tinggi dan cara lainnya yaitu dengan menggunakan carapengangkatan buatan (artificial lift). Jika sumur mengalami penurunan produksi,maka cara yang digunakan untuk memproduksikan minyak adalah denganmenggunakan teknologi pengangkatan buatan (artificial lift). Pengangkatan fluidadengan menggunakan cara natural flow dan juga artifical lift ini termasuk kedalamprimary recovery. Terdapat 3 tahap dalam kegiatan memproduksikan minyak selainprimary recovery, secondary recovery dan teritary recovery. Salah satu jenisartificial lift yang dapat digunakan adalah Electric Submersible Pump (ESP).Didalam penelitian tugas akhir ini dilakukan evaluasi dan optimasi padapompa ESP pada sumur BP dengan mengacu kepada kurva Inflow PerformanceRelationship (IPR). Jenis IPR yang digunakan yaitu IPR composite dikarenakanterdapat kandungan air yang tinggi sebesar 98,2% di sumur. Setelah dilakukanevaluasi pada sumur dengan tipe pompa IND 675 di dapatkan nilai efisiensivolumetrik sebesar 74,14%. Untuk pengoptimalan laju produksi dilakukan denganmengganti tipe pompa menjadi IND 1000. Dilakukan perhitungan laju produksidengan menggunakan kurva IPR, setelah dilakukannya pengoptimalan pada sumurBP maka pompa yang akan dipakai yaitu menggunakan tipe IND 1000 dengan stage109,85 stage dan HP sebesar 34,77 HP dengan meningkatkan laju produksi menjadi80% dari laju produksi maksimum sebesar 1170,16 BFPD dan untuk nilai turpinyang didapatkan sebesar 0,80.

T The process of lifting fluid from the well to the surface can be done in twoways by using natural flow, which relies on the well\'s natural pressure when it hasa high reservoir pressure, and by using artificial lift methods. When a wellexperiences declining production, artificial lift technology is employed to produceoil. Fluid lifting using both natural flow and artificial lift methods is categorized asprimary recovery. There are three stages in oil production activities, apart fromprimary recovery, known as secondary recovery and tertiary recovery. One of theartificial lift methods that can be used is the Electric Submersible Pump (ESP).In this final project research, an evaluation and optimization of the ESP pumpin well BP is conducted, with reference to the Inflow Performance Relationship(IPR) curve. The type of IPR used is IPR composite, as the well contains a highwater content of 98.2%. After evaluating the well with the IND 675 pump type, avolumetric efficiency value of 74.14% is obtained. For production rateoptimization, the pump type is changed to IND 1000. Production rate calculationsare performed using the IPR curve. After optimization in well BP, the pump used isthe IND 1000 with 109,85 stages and 34,77 HP, increasing the production rate to80% of the maximum production rate, which is 1170.16 bfpd. The obtained turpinvalue is 0.80.