R Rumah indekos merupakan hunian yang umum di kota-kota besar karena biayanyayang lebih terjangkau. namun, sering kali penggunaan energi listrik sulit untukdipantau, dan pencahayaan ruang tidak memenuhi standar. untuk mengatasi haltersebut, dibutuhkan sistem pemantauan yang praktis dan sesuai denganperkembangan teknologi saat ini. oleh karena itu, dikembangkan alat pemantauenergi listrik dan penerangan berbasis internet of things (iot). sistem inimenggunakan mikrokontroler esp32, sensor pzem-004t untuk pemantauanenergi, dan sensor bh1750 untuk mengukur intensitas cahaya, dengan aplikasiblynk sebagai antarmuka pengguna. alat ini diterapkan pada rumah indekos limakamar di jalan patria jaya i no. a15, bekasi. audit energi dilakukan berdasarkanstandar intensitas konsumsi energi (ike) dari sni 03-6169-2011, dan standarpenerangan ruangan dari sni 6197:2020. hasil audit energi mendapatkan sebesar349,01 kwh untuk rumah indekos seluas 141,92 m2 dalam 29 hari, yang tergolongsangat efisien. sementara itu, pencahayaan kamar masih berada di bawah standaryaitu 350 lux, untuk ruang kerja dimana didapatkan nilai intensitas antara 113,57hingga 121,69 lux untuk kelima kamar dengan luas yang berbeda - beda. alat initelah berhasil memantau kondisi energi dan pencahayaan secara real-time, sehinggamendukung audit energi dan evaluasi sistem penerangan pada rumah indekos.