DETAIL KOLEKSI

Bruxism dan perawatannya


Oleh : Dina Njotohusodo

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.632 DIN b

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 1991

Pembimbing 1 : Agus Susilo

Pembimbing 2 : Lies Z.B. Sunaryo

Subyek : Periodontics

Kata Kunci : Oklusi, Bruxism

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 1991_TA_KG_12084049_Halaman-judul.pdf 6
2. 1991_TA_KG_12084049_Lembar-pengesahan.pdf 1
3. 1991_TA_KG_12084049_Bab-1-Pendahuluan.pdf 2
4. 1991_TA_KG_12084049_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 1991_TA_KG_12084049_Bab-3-Metode-penelitian.pdf
6. 1991_TA_KG_12084049_Bab-4-Hasil-penelitian.pdf
7. 1991_TA_KG_12084049_Bab-5-Pembahasan.pdf
8. 1991_TA_KG_12084049_Bab-6-Kesimpulan.pdf 1
9. 1991_TA_KG_12084049_Daftar-pustaka.pdf 2

B Bruxism juga merupakan suatu kebiasaan, cara atau suatu mekanisme penyesuaian diri terhadap adanya hambatan oklusi yang tidak disadari. Ada dua jenis bruxism yang berhubungan dengan adanya hambatan oklusi ini yaitu, sentrik bruxism dan eksentrik bruxism. Jika hambatan oklusi terjadi pada saat posisi eksentrik, berarti penderita melakukan kebiasaan menggesek dan menggertak untuk mengatasi hambatan oklusi. Bila hambatan oklusi terjadi pada saat posisi oklusi sentrik, berarti penderita melakukan kebiasaan mencengkeram gigi geliginya

B Bruxism is also a habit, a method, or an unconscious mechanism for adjusting to occlusal obstructions. There are two types of bruxism related to these occlusal obstructions: centric bruxism and eccentric bruxism. If occlusal obstruction occurs in an eccentric position, the sufferer engages in grinding and grinding to overcome the obstruction. If occlusal obstruction occurs in a centric occlusion position, the sufferer engages in a habit of clenching their teeth.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?