DETAIL KOLEKSI

Perancangan desain komunikasi visual papan permainan sebagai media edukasi seks untuk anak-anak usia 6-11 tahun


Oleh : Aliya Putri Maharani

Info Katalog

Penerbit : FSRD - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2025

Pembimbing 1 : Harris Effendi

Pembimbing 2 : Heryani Wahyuningrum

Kata Kunci : Sex Education, Children, Learning Medium, Game, Design

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2025_SK_SDK_091302100005_Halaman-Judul.pdf 12
2. _SK_SDK_091302100005_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. _SK_SDK_091302100005_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2025_SK_SDK_091302100005_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2025_SK_SDK_091302100005_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2025_SK_SDK_091302100005_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2025_SK_SDK_091302100005_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-1.pdf 4
9. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-2.pdf 13
10. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-3.pdf 4
11. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-4.pdf 26
12. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-5.pdf 28
13. 2025_SK_SDK_091302100005_Bab-6.pdf 1
14. 2025_SK_SDK_091302100005_Daftar-Pustaka.pdf 2
15. 2025_SK_SDK_091302100005_Lampiran.pdf 10

E Edukasi seks hingga saat ini masih dipandang sangat negatif dan tabu oleh masyarakat indonesia. topik ini dianggap tidak boleh dibahas secara terang-terangan bahkan diyakini salah jika diberikan kepada anak-anak. padahal pemberian edukasi seks perlu dilakukan se-dini mungkin kepada anak-anak karena memberikan segudang manfaat yang sangat berguna saat mereka tumbuh dewasa nanti. pemberian edukasi seks juga dapat menjadi langkah awal untuk mengurangi angka korban pelecehan dan kekerasan seksual dengan cara meningkatkan rasa kesadaran diri untuk menghargai dirinya sendiri maupun orang lain. untuk itu diperlukan media baru yang dapat merubah pandangan dan pemikiran negatif tersebut ke arah yang lebih positif, yaitu dengan menggunakan media pembelajaran baru berupa papan permainan. perancangan papan permainan edukatif dilakukan dengan menggunakan ilmu desain komunikasi visual, yaitu melalui metode perancangan design thinking dengan enam tahapan yaitu, empati, mendefinisikan, membuat ide, prototipe, pengujian, dan evaluasi. karena perancangan ini adalah jenis penelitian kualitatif maka metode analisis data yang digunakan adalah rumus 5w1h dan swot. hasil perancangan menunjukkan papan permainan dapat menjadi solusi dan alternatif baru sebagai media edukasi seks untuk anak-anak usia 6-11 tahun.

S Sex education is still viewed negatively and taboo by indonesian society. this topic is considered forbidden to be discussed openly and is even believed to be wrong if given to children. however, providing sex education to children as early as possible is necessary because it provides a myriad of benefits that are very useful as they grow into adulthood. providing sex education can also be the first step to reducing the number of victims of sexual harassment and violence by increasing self-awareness and respect for themselves and others. therefore, new media is needed to change these negative views and thoughts into a more positive direction, namely by using new learning media in the form of board games. the design of the educational board game was carried out using visual communication design science, namely through the design thinking design method with six stages: empathy, defining, creating ideas, prototyping, testing, and evaluation. because this design is a type of qualitative research, the data analysis methods used are the 5w1h formula and swot. the design results show that board games can be a new solution and alternative as a sex education medium for children aged 6-11 years.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?