Keracunan timah hitam peran dokter gigi dalam perawatan dan penanggulangannya

DETAIL KOLEKSI

Keracunan timah hitam peran dokter gigi dalam perawatan dan penanggulangannya

Oleh : Fiefi Pangestu

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.31 FIE k

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 1991

Pembimbing 1 : Hartono Ruslijanto

Pembimbing 2 : Ruby Chahya

Subyek : Oral Medicine

Kata Kunci : Keracunan logam hitam, dentistry

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	1991_TA_SKG_12093043_Halaman-judul.pdf	5
2.	1991_TA_SKG_12093043_Lembar-pengesahan.pdf	1
3.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-1-Pendahuluan.pdf	4
4.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-2-Sumber-dan-penyerapan-timah.pdf
5.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-3-Patogenesis.pdf
6.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-4-Gambaran-klinis.pdf
7.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-5-Diagnosis-Banding.pdf
8.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-6-Pengobatan-dan-Penanggulangan.pdf
9.	1991_TA_SKG_12093043_Bab-7-Prognosa-dan-ringkasan.pdf	3
10.	1991_TA_SKG_12093043_Daftar-pustaka.pdf	2
11.	1991_TA_SKG_12093043_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

K Karena timah hitam (Pb) terdapat di mana-mana dalam lingkungan hidup kita yang biasanya tidak kita sadari dan besar bahaya yang ditimbulkannya bagi kesehatan manusia, maka penulis mengambil toqik Keracunan timah hitam, Peran Dokter Gigi Dalam perawatan Dan Penanggulangannya dengan harapan bahwa dokter gigi dapat mengenal manifestasinya dan ikut mendeteksi keracunan logam Pb di dalam mulut sejak awal. Dan tak kalah pentingnya adalah agar dokter gigi dapat merawat dan menanggulangi pencemaran Pb di lingkungan sekitarnya, maupun pasiennya.

B Because lead (Pb) is ubiquitous in our environment, often unnoticed, and poses significant health risks, the author has chosen to discuss lead poisoning, the role of dentists in its treatment, and its management, with the hope that dentists can recognize its manifestations and help detect Pb poisoning in the mouth early. Equally important, dentists should be able to treat and manage Pb contamination in their environment and patients.