DETAIL KOLEKSI

Penerapan prinsip proporsionalitas dalam penggunaan fosfor putih oleh pasukan israel di lebanon dan gaza

Oleh : Muhamad Fahreza Khawarizmi

Info Katalog

Penerbit : FH - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2025

Pembimbing 1 : Aji Wibowo

Pembimbing 2 : Aji Wibowo

Kata Kunci : Proportionality, White Phosphorus, Humanitarian

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2025_SK_SHK_010002100458_Halaman-Judul.pdf 9
2. 2025_SK_SHK_010002100458_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2025_SK_SHK_010002100458_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2025_SK_SHK_010002100458_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2025_SK_SHK_010002100458_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2025_SK_SHK_010002100458_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2025_SK_SHK_010002100458_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2025_SK_SHK_010002100458_Bab-1.pdf 16
9. 2025_SK_SHK_010002100458_Bab-2.pdf 40
10. 2025_SK_SHK_010002100458_Bab-3.pdf 17
11. 2025_SK_SHK_010002100458_Bab-4.pdf 22
12. 2025_SK_SHK_010002100458_Bab-5.pdf 7
13. 2025_SK_SHK_010002100458_Daftar-Pustaka.pdf 5
14. 2025_SK_SHK_010002100458_Lampiran.pdf 1

P Penerapan prinsip proporsionalitas dalam penggunaan senjata fosfor putih oleh pasukan israel di lebanon dan gaza menjadi sorotan kritis hukum humaniter internasional. prinsip ini mensyaratkan bahwa kerugian terhadap warga sipil dan objek sipil tidak boleh melebihi keuntungan militer konkret yang diantisipasi. analisis insiden di gaza dan lebanon menunjukkan bahwa serangan fosfor putih di wilayah padat penduduk seperti pelabuhan gaza dan perbatasan lebanon menyebabkan luka bakar parah, kebakaran lingkungan, serta korban jiwa warga sipil. dampak ini dinilai tidak sebanding dengan keuntungan militer seperti pembuatan tabir asap atau penandaan target, sehingga melanggar asas proporsionalitas. metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif yang bersifat deskriptif, penelitian menggunakan data sekunder dengan didukung data primer, kesimpulan dalam penelitian ini ditarik menggunakan metode deduktif. lebih lanjut, penggunaan senjata ini di area sipil bertentangan dengan protokol iii konvensi senjata konvensional tertentu (ccw) yang melarang senjata pembakar di wilayah berpenduduk sipil. meskipun israel belum meratifikasi protokol ini, praktik tersebut tetap dianggap melanggar prinsip kemanusiaan dan pembedaan (distinction) dalam hukum humaniter. 16 buku,

T The application of the principle of proportionality in the use of white phosphorus weapons by israeli forces in lebanon and gaza has been critically scrutinized by international humanitarian law. this principle requires that losses to civilians and civilian objects must not exceed the anticipated concrete military advantage. analysis of incidents in gaza and lebanon shows that white phosphorus attacks in densely populated areas such as the gaza port and the lebanese border caused severe burns, environmental fires, and civilian casualties. these impacts are considered disproportionate to military advantages such as creating smokescreens or target marking, thus violating the principle of proportionality. the research method used is a descriptive juridical normative one, the study uses secondary data supported by primary data, and the conclusions in this study are drawn using deductive methods. furthermore, the use of these weapons in civilian areas violates protocol iii of the convention on certain conventional weapons (ccw), which prohibits incendiary weapons in civilian areas. although israel has not ratified this protocol, the practice is still considered to violate the principles of humanity and distinction in humanitarian law. 16 books,

Koleksi Terkait (Kata Kunci = 14 Judul)

Penyerangan terhadap hors de combat oleh tentara israel yang didahului penyamaran di Ruman Sakit Ibnu Sina menurut hukum humaniter internasional 5.0
FH - Usakti
Penghancuran infrastruktur air dan sanitasi air pada konflik bersenjata di gaza menurut hukum humaniter internasional
FH - Usakti
Tinjauan yuridis terhadap intervensi kemanusiaan (humanitarian intervention) oleh Nato di Kosovo tahun 1999 menurut hukum internasional 3.3
FH - Usakti
Analisis yuridis mengenai penggunaan gas klorin sebagai senjata kimia berdasarkan konvensi tahun 1993 tentang pelarangan pengembangan, produksi, penimbunan, penggunaan senjata kimia serta tentang pemusnahannya
FH - Usakti
Serangan siber notpetya oleh rusia terhadap ukraina berdasarkan prinsip pembedaan dalam hukum humaniter internasional 2.5
FH - Usakti
Analisis yuridis terhadap tanggung jawab negara Israel atas tindakan penyerangan terhadap sekolah di Tepi Barat Palestina oleh Israel Defence Forces pada tahun 2018 ditinjau dari Hukum Humaniter Internasional (HHI). 1.0
FH - Usakti
Analisis Yuridis mengenai tanggung jawab koalisi militer yang dipimpin oleh Saudi Arabia terhadap tindakan serangan udara ke penjara di kota Dhamar yaman berdasarkan Hukum Humaniter Internasional (HHI)
FH - Usakti
Yurisdiksi Mahkamah Pidana Internasional terhadap Negara Myanmar yang diajukan oleh perwakilan organisasi non-Pemerintah Bangladesh 5.0
FH - Usakti
Analisis yuridis terhadap cyber warfare sebagai metode berperang berdasarkan hukum humaniter internasional.
FH - Usakti
Analisis yuridis terhadap tanggung jawab Koalisi Arab Saudi terhadap tindakan pengeboman bus di kawasan penduduk sipil Saada Utara, Yaman berdasarkan hukum humaniter internasional
FH - Usakti
Tanggung jawab negara Irak terhadap penyanderaan wartawan Meutya Hafid dan Budiyanto yang bertugas di wilayah konflik bersenjata di Irak menurut hukum humaniter internasional 5.0
FH - Usakti
Analisis yuridis terhadap penggunaan senjata Gladiator Tactical Unmanned Ground Vehicle (Gladiator TUGV) oleh Amerika Serikat dalam sengketa bersenjata berdasarkan hukum humaniter internasional
FH - Usakti
Tinjauan yuridis terhadap uji coba senjata nuklir oleh Korea Utara berdasarkan Hukum Humaniter Internasional
FH - Usakti
Analisis yuridis terhadap terbunuhnya anggota Dinas Kesehatan Médecins Sans Frontières (MSF) dalam penyerangan Kunduz Trauma Centre (KTC) di Afghanistan oleh Amerika Serikat (AS) ditinjau berdasarkan Hukum Humaniter Internasional (HHI) 5.0
FH - Usakti
Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?