Hubungan laju perkembangan lahan terbangun dengan laju kualitas lingkungan permukiman di kecamatan jatinangor
Penerbit : FALTL - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2025
Pembimbing 1 : Anindita Ramadhani
Pembimbing 2 : Anita Sitawati Wartaman
Kata Kunci : Rate of Built-Up Land Development, Rate of Residential Environmental Quality, Condition of Environm
Status Posting : Published
Status : Lengkap
No. | Nama File | Hal. | Link |
---|---|---|---|
1. | 2025_SK_SPW_083002100020_Halaman-Judul.pdf | ||
2. | 2025_SK_SPW_083002100020_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf | 1 | |
3. | 2025_SK_SPW_083002100020_Surat-Hasil-Similaritas.pdf | 1 | |
4. | 2025_SK_SPW_083002100020_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf | 1 | |
5. | 2025_SK_SPW_083002100020_Lembar-Pengesahan.pdf | 1 | |
6. | 2025_SK_SPW_083002100020_Pernyataan-Orisinalitas.pdf | 1 | |
7. | 2025_SK_SPW_083002100020_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf | 1 | |
8. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-1.pdf | ||
9. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-2.pdf |
|
|
10. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-3.pdf |
|
|
11. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-4.pdf |
|
|
12. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-5.pdf |
|
|
13. | 2025_SK_SPW_083002100020_Bab-6.pdf |
|
|
14. | 2025_SK_SPW_083002100020_Daftar-Pustaka.pdf | ||
15. | 2025_SK_SPW_083002100020_Lampiran.pdf |
|
K Kecamatan jatinangor ditetapkan sebagai kawasan strategis provinsi (ksp)pendidikan berdasarkan rtrw provinsi jawa barat tahun 2009–2029 pasal 61ayat (2). penetapan ini berdampak pada tingginya laju perkembangan lahanterbangun akibat meningkatnya aktivitas pendidikan dan jumlah mahasiswa.kondisi tersebut menimbulkan berbagai permasalahan lingkungan, seperti banjir,buruknya pengelolaan sampah, serta krisis air bersih yang berpotensi menurunkankualitas lingkungan permukiman. penelitian ini bertujuan untuk mengetahuihubungan antara laju perkembangan lahan terbangun dengan laju kualitaslingkungan permukiman. metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif.data dikumpulkan melalui inventarisasi data dari dinas putr kabupatensumedang, observasi, dan penyebaran kuesioner kepada masyarakat permukimandi kecamatan jatinangor. teknik analisis yang digunakan meliputi analisis gis,analisis laju perkembangan, statistik deskriptif, dan uji korelasi pearsonmenggunakan perangkat lunak spss. hasil penelitian menunjukkan bahwa lajuperkembangan lahan terbangun memiliki hubungan negatif signifikan terhadap lajukualitas lingkungan permukiman. artinya, semakin cepat perkembangan lahanterbangun, maka kualitas lingkungan permukiman cenderung menurun. rata-ratalaju perkembangan lahan terbangun tahun 2016–2020 sebesar 21,84% dan tahun2020–2024 sebesar 239,34%. adapun laju perubahan kualitas lingkunganpermukiman tahun 2016–2020 sebesar 14,59% dengan skor kualitas lingkunganmeningkat dari 2,568 menjadi 2,878. namun, pada tahun 2020–2024, lajuperubahan menurun menjadi 8,16%, meskipun skor kualitas naik menjadi 3,105 danmasih dalam kategori “baikâ€.
J Jatinangor district has been designated as a provincial strategic area (ksp) foreducation in accordance with the west java province spatial plan (rtrw) 20092029, article 61, paragraph (2). this designation has led to a rapid increase in builtup land development due to intensified educational activities and growing studentpopulations. consequently, several environmental issues have emerged, includingflooding, poor waste management, and clean water scarcity, which may degraderesidential environmental quality. this study aims to examine the relationshipbetween the rate of built-up land development and the rate of residentialenvironmental quality. a quantitative approach was employed, using data collectedfrom the public works and spatial planning agency (putr) of sumedangregency, field observations, and questionnaires distributed to residents injatinangor district. analytical methods included gis analysis, development rateanalysis, descriptive statistics, and pearson correlation test using spss software.findings indicate a significant negative correlation between the rate of built-up landdevelopment and the rate of residential environmental quality. this means thatfaster development of built-up land tends to reduce environmental quality. theaverage development rate of built-up land was 21.84% from 2016 to 2020 and rosesharply to 239.34% from 2020 to 2024. meanwhile, the average rate of change inenvironmental quality was 14.59% in 2016–2020, with environmental scoresimproving from 2.568 to 2.878. however, in 2020–2024, the rate of changedecreased to 8.16%, although the environmental score increased to 3.105, stillcategorized as “goodâ€.