DETAIL KOLEKSI

Pertimbangan hakim mengenai persesuaian alat bukti pada tindak pidana narkotika berdasarkan kuhap (studi putusan no. 70/pid.sus/2021/pn kdi)


Oleh : Gheralda Amabhel Ginting

Info Katalog

Penerbit : FH - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2025

Pembimbing 1 : Setiyono

Kata Kunci : Matching Evidence, Judge\\\'s Consideration, Narcotics Crime, Criminal Procedure Code

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2025_SK_SHK_010002100167_Halaman-Judul.pdf 7
2. 2025_SK_SHK_010002100167_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2025_SK_SHK_010002100167_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2025_SK_SHK_010002100167_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2025_SK_SHK_010002100167_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2025_SK_SHK_010002100167_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2025_SK_SHK_010002100167_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2025_SK_SHK_010002100167_Bab-1.pdf 18
9. 2025_SK_SHK_010002100167_Bab-2.pdf 33
10. 2025_SK_SHK_010002100167_Bab-3.pdf 12
11. 2025_SK_SHK_010002100167_Bab-4.pdf 20
12. 2025_SK_SHK_010002100167_Bab-5.pdf 3
13. 2025_SK_SHK_010002100167_Daftar-Pustaka.pdf 3
14. 2025_SK_SHK_010002100167_Lampiran.pdf 38

P Penerapan hukum dalam perkara pidana seharusnya mempertimbangkan secara cermat persesuaian antara alat bukti yang dihadirkan dengan pasal yang dijadikan dasar penjatuhan pidana. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertimbangan hukum majelis hakim dalam putusan nomor 70/pid.sus/2021/pn kdi terkait kesesuaian alat bukti dengan ketentuan pasal 185 ayat (6) kuhap. metode penelitian yang digunakan merupakan tipe penelitian yuridis normatif dengan sifat penelitian deskriptif analitis dengan sumber data primer berupa wawancara dengan hakim dan data sekunder terdiri dari undang - undang, buku, juga jurnal. analisis data menggunakan pendekatan kualitatif dan pengambilan kesimpulan menggunakan metode deduktif. hasil penelitian menunjukkan bahwa alat bukti yang terdiri atas barang bukti narkotika seberat 8,3171 gram, keterangan saksi, dan pengakuan terdakwa telah cukup kuat untuk menunjukkan unsur perbuatan sebagai perantara peredaran narkotika. namun, majelis hakim menjatuhkan pidana berdasarkan pasal 127 ayat (1) huruf a uu no. 35 tahun 2009 tentang narkotika, tanpa mempertimbangkan persesuaian antara alat bukti dan pasal yang lebih tepat, yakni pasal 114 ayat (2). kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa putusan pengadilan negeri kendari no 70/pid.sus/2021/pn.kdi tidak sepenuhnya mencerminkan penerapan prinsip persesuaian alat bukti dan asas pembuktian sebagaimana diatur dalam kuhap. oleh karena itu, diperlukan upaya hukum seperti kasasi atau peninjauan kembali untuk mengoreksi kekeliruan dalam penerapan hukum dan memastikan terpenuhinya asas kebenaran materiil.

T The application of law in criminal cases should carefully consider the alignment between the presented evidence and the article used as the basis for imposing the sentence. this research aims to analyze the legal considerations of the panel of judges in decision number 70/pid.sus/2021/pn kdi regarding the conformity of evidence with the provisions of article 185 paragraph (6) of the criminal procedure code. the research method used is a type of normative juridical research with a descriptive-analytical nature, using primary data sources in the form of interviews with judges and secondary data consisting of laws, books, and journals. data analysis employs a qualitative approach and conclusion drawing using the deductive method. the research results show that the evidence, which consists of 8.3171 grams of narcotics, witness testimonies, and the defendant\\\'s confession, is strong enough to indicate the element of acting as an intermediary in the distribution of narcotics. however, the panel of judges imposed a sentence based on article 127 paragraph (1) letter a of law no. 35 of 2009 on narcotics, without considering the appropriateness between the evidence and the more appropriate article, namely article 114 paragraph (2). the conclusion of this study shows that the kendari district court decision no. 70/pid.sus/2021/pn.kdi does not fully reflect the application of the principle of conformity of evidence and the principle of proof as regulated in the criminal procedure code (kuhap). therefore, legal efforts such as cassation or judicial review are necessary to correct errors in the application of the law and ensure the fulfillment of the principle of substantive truth.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?