K Keputusan/amar tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard) sering menimbulkan perdebatan dan pertanyaan tentang pertimbangan hakim dalam mangambil keputusan tersebut. sama halnya dengan kasus putusan no. 2/pdt.g/2022/pn jkt.sel dengan para pihak yaitu pt. idndodax nasional indonesia, badan pengawas perdagangan komoditi (bappebti) sebagai tergugat dan jacky risman djuanda putra sebagai penggugat. pokok permasalahannya ada dua yaitu bagaimana pertimbangan hakim dalam memutus niet ontvankelijke verklaard perkara putusan no. 2/pdt.g/2022/pn jkt.sel dan upaya hukum apa yang dapat dilakukan penggugat setelah putusan no.2/pdt.g/2022/pn jkt.sel. penelitian ini menggunakan tipe penelitian hukum normatif, bersifat deskriptif menggunakan data sekunder sebagai data utama. analisis dilakukan secara kualitatif dengan pengambilan kesimpulan secara deduktif. berdasarkan hasil penelitian majelis hakim menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard/no) dengan alasan terdapat cacat formil dalam surat gugatan atau proses pengajuan gugatan yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. meskipun demikian, keputusan ini mengarah pada isu legal standing penggugat, yaitu sejauh mana penggugat memiliki hak atau kepentingan hukum untuk mengajukan gugatan dalam perkara tersebut.