L Laporan keuangan merupakan media informasi yang sangat penting karena mampu mempengaruhi keputusan yang akan diambil dalam sebuah perusahaan. Laporan keuangan diharapkan bisa memberi informasi mengenai perusahaan dengan informasi mengenai industrinya, kondisi ekonomi maupun prospek dan risiko yang dialami perusahaan. Kecurangan merupakan Tindakan penipuan atau kekeliruan yang dilakukan oleh seseorang atau badan secara sengaja yang dapat mengakibatkan timbulnya manfaat yang tidak baik, baik kepada individu ataupun entitas atau pihak lainnya. Kecurangan pelaporan keuangan merupakan salah satu atau pengabaian jumlah atau pengungkapan yang disengaja dengan maksud mengelabui para pemakai laporan keuangan. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh bukti empiris bahwa fraud star berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan dengan Komite Audit sebagai pemoderasi. Penelitian ini menggunakan data Sekunder dengan menggunakan sampel perusahaan perbankan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada periode 2021 – 2023. Metode analisis yang digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) – Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tekanan, Peluang, Rationalization, Capability, dan Lack of Integrity berpengaruh positif terhadap Kecurangan Laporan Keuangan, sedangkan Komite audit sebagai moderasi memperlemah pengaruh positif Rationalization terhadap Kecurangan Laporan Keuangan.