DETAIL KOLEKSI

Peramalan penjualan kayu lapis pada PT. Prefekta Nusa


Oleh : Indra S. Diputra

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 1994

Pembimbing 1 : Docki Saraswati

Subyek : Business;Industrial management

Kata Kunci : sales forecast, plywood, PT. Prefekta Nusa

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 1994_TA_STI_13884055_Halaman-Judul.pdf
2. 1994_TA_STI_13884055_Lembar-Pengesahan.pdf 1
3. 1994_TA_STI_13884055_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 1994_TA_STI_13884055_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 1994_TA_STI_13884055_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 1994_TA_STI_13884055_Bab-4_Pengumpulan-Data.pdf
7. 1994_TA_STI_13884055_Bab-5_Analisa-Masalah.pdf
8. 1994_TA_STI_13884055_Bab-6_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
9. 1994_TA_STI_13884055_Daftar-Pustaka.pdf 1
10. 1994_TA_STI_13884055_Lampiran.pdf

P PT Perfekta Nusa adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan kayu lapis, dan untuk memenuhi permintaan pasar perusahaan ini selalu berusaha untuk meningkatkan produksinya.Salah satu tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisa terhadap situasi dan kondisi sekarang seperti permintaan, produksi yang akan terjadi maupun yang akan datang. Gambaran perkembangan dimasa mendatang merupakan perkiraan apa yang akan terjadi, sehingga dapat dikatakan bahwa peramalan selalu diperlu-kan dalam penelitian.Untuk melakukan pemecahan persoalan yang balk, diperlukan faktor-faktor yang berpengaruh serta keterkaitan diantaranya, sehingga dengan demikian penelitian yang dilakukan dapat mencapai tujuannya.Untuk dapat menentukan metode peramalan apa yang akan dipakai terlebih dahulu kita harus mengetahui pola data penjualan Kayu Lapis periode sebelumnya yang diambil dari Januari 1992 sampai Desember 1993. Data yang diperoleh kemudian diplot dalam bentuk grafik XY. Hasil plot data ditunjukkan dalam gambar 4.1.Berdasarkan hasil pengolahan data didapat pemilihan metode peramalan dengan perbandingan metode Double Moving Average N=3 dan N=4 , Metode Double Exponential Smoothing dengan = 0,2 dan 0,1 serta metode Regresi Linier. Didapat MSE yang terkecil yang merupakan hasil terbaik sebagai dasar perhitungan.Setelah itu dicari data untuk 12 periode yang akan datang untuk Januari Desember 1994, ternyata datanya menunjukkan peningkatan sejak awal sampai akhir.

P PT Perfekta Nusa is a company engaged in the plywood manufacturing industry, and to meet market demand, this company always tries to increase its production.One of the objectives of this study is to analyze the current situation and conditions such as demand, production that will occur or will occur in the future. A description of future developments is an estimate of what will happen, so it can be said that forecasting is always needed in research.To solve a good problem, influential factors and their relationships are needed, so that the research conducted can achieve its goals.To be able to determine what forecasting method to use, we must first know the pattern of Plywood sales data for the previous period taken from January 1992 to December 1993. The data obtained is then plotted in the form of an XY graph. The results of the data plot are shown in Figure 4.1.Based on the results of data processing, the selection of forecasting methods was obtained by comparing the Double Moving Average method N = 3 and N = 4, the Double Exponential Smoothing method with = 0.2 and 0.1 and the Linear Regression method. The smallest MSE is obtained which is the best result as a basis for calculation.After that, data was searched for the next 12 periods for January December 1994, it turned out that the data showed an increase from the beginning to the end.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?